Survei Media Indikator Efektivitas Informasi

Mataram NTB - Kepala Dinas Kominfotik Provinsi NTB, yang diwakili Kabid IKP Athar, S. Ip mengatakan, survei merupakan dukungan penelitian terkait desiminasi informasi penanganan Covid-19. Termasuk pemulihan ekonomi nasional yang telah disebarkan oleh media-media daerah ke publik.

"Hal ini untuk menindaklanjuti surat dari Direktorat Pengelolaan Media Kemenkominfo RI, bekerjasama dengan Dinas Kominfotik NTB, "kata Kabid IKP didepan 20 media daerah, Rabu (1/12/2021) di Aula Gemilang Dinas Kominfotik NTB.

Baca juga: Warga Jerman Meninggal Saat Duduk Ngobrol

Menurut Athar, survei ini dilakukan untuk melihat, sejauh mana pesan yang disebarkan oleh pemerintah pusat, dapat berdampak positif kepada masyarakat di tengah mewabahnya virus Covid-19.

"Apakah pemberitaan dari kanal pemerintah seperti dari Kemenkominfo RI, efektif dimanfaatkan dan dipublikasi oleh media daerah kepada masyarakat, " tambahnya.

Baca juga: Mayat Bayi Hasil Hubungan Gelap Oknum Tak Bertanggung jawab di Temukan Hanyut di Kali

Selain itu, diharapkan media-media dapat berpartisipasi untuk mengisi survei tersebut dengan baik.

Baca juga: Jaksa Agung RI Lakukan Penyelidikan Dugaan Kasus Tipikor Proyek Pembangunan Pabrik Blast Furnance

Sementara itu, PIC Forum Merdeka Barat 9 ( FMB 9 ) Fadzrin Widia menjelaskan media ini merupakan salahsatu kanal informasi yang di kelola Dirjen IKP Kemenkominfo RI.

Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) kanal komunikasi untuk mengklarifikasi berbagai informasi yang berkaitan dengan pandemi Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). 

Baca juga: FKKD NTB Resmi Melaporkan Kasubdirektorat Dana Desa Kemenkeu RI

Ia mengatakan survei  menjadi salahsatu  rujukan, sejauh mana pemberitaan strategis nasional. Dan mampu memberikan kontribusi informasi juga untuk masyarakat.

"Sehingga dapat menjadi sarana evaluasi kedepan, agar lebih baik lagi, "tutup Fadzrin Widia.

Baca juga: Kominfo-Kemenkes Telusuri Dugaan Kebocoran Data Pasien COVID-19

Ketua PWI NTB Nasruddin mengutarakan, pengisian survei dapat membantu kedisiplinan media. Dalam menyampaikan pemberitaan tentang Covid-19.

"Survei ini bagus untuk memberikan edukasi untuk kita di daerah, "kata pria yang bekerja di RRI Mataram tersebut.

Sedangkan salahsatu Media online Katada , Arif  mengaku survei ini sangat bermanfaat untuk media.

"Salahsatunya kita dapat memahami konten-konten berita dari salahsatu media yang yang dikelola Kemenkominfo RI ini, "kata Arif. 

Hal yang sama disampaikan, Lalu Habib Fadli dari media Gerbang Indonesia, mengaku isi survei tentang Covid dan dampak ekonomi, mampu memberikan rujukan bagi media daerah.

Baca juga: Hari Setianto, Terdakwa Kasus Korupsi PT Asabri Divonis 15 Tahun Penjara

"Misalnya tentang informasi manfaat vaksin Covid-19, maupun bantuan pemerintah untuk masyarakat terdampak, "pinta pria yang akrab disapa Abi tersebut.(Adbravo)